Parungkuda – Semenjak diberlakukannya PSBB atau Pembatasan Sosial Berskala Besar oleh pemerintah provinsi Jawa Barat, kegiatan belajar dan mengajar dilakukan di rumah sebagai upaya pemutusan mata rantai covid-19 yang sudah menjadi pandemi di seluruh dunia. Pendidik dan peserta didik SMAN 1 Parungkuda melaksanakan pembelajaran jarak jauh atau PJJ dengan menggunakan beberapa metode dan perangkat pembelajaran yang mendukung dan dapat mempermudah pelaksanaan PJJ dari rumah. Begitu pula untuk proses penilaian akhir semester.
PAS atau Penilaian Akhir Semester dilaksanakan mulai dari tanggal 2 s.d 9 Desember 2020 menggunakan perangkat penilaian pendukung seperti Google Classroom, Google Form dan Aplikasi Ujian Berbasis Komputer yang sudah biasa digunakan oleh SMAN 1 Parungkuda yaitu CBT Light.
“Proses penyampaian token CBT kali ini cukup efektif karena menggunakan bantuan Google Classroom yang sudah terbiasa dilakukan baik oleh guru ataupun peserta didik,” ungkap Reni Citrawati selaku wakasek kurikulum sekaligus proktor di saat proses pengawasan.
Sejumlah pengawas yang dijadwal sesuai dengan mata pelajarannya ini sangat antusias memonitor melalui WhatsApp dan mengawasi jalannya proses penilaian akhir semester. Dalam penilaian secara daring ini tugas pengawas bukan hanya mengawasi jalannya proses penilaian, tetapi juga harus mampu mereset dan mencarikan solusi yang dapat membantu peserta didik dalam mengikuti penilaian akhir semester.
Untuk menunjang kelancaran penilaian akhir semester secara daring, sebelumnya SMAN 1 Parungkuda memberikan bantuan berupa kuota gratis dan peminjaman gawai berupa tablet kepada para peserta didik untuk menunjang pelaksanaan PAS, sehingga pelaksanaan PAS dapat berjalan dengan lancar.
Koordinator & Editor : TPMPS SMAN 1 Parungkuda